tanggal 22- 23 januari 2012 (
selama 1 hari penuh ) merupakan acara duelpast yang bertemakan campfire’s
reunion yang bisa terbilang cukup terlaksana dengan sukses penuh kegembiraan
walaupun hanya dihadiri perserta duelpast kurang dari 10 dengan 5 orang mengikuti
acara fulltime dan 2 orang hanya mengikuti sebagian acara duelpast ( kami
sangat berterimakasih sangat atas partisipasinnya datang dan ikut acara
duelpast “lebih mulai dibanding yang hanya mengumbar omongan manis saja
(alasan-alasan yang penuh intrik) tanpa menghadiri acara tersebut” ).
Banyak sekali hal-hal sesuatu
sebelum acara duelpast camfire’s reunion
berlangsung dimulai dari pesan pendek ika di group duelpast yang berlanjut
dengan ide-ide untuk mengadakan acara duelpast ( bisa kita selalu mengadakan
acara temu kangen) dan dari ika serta tanggapan dari adam runtutan
pembiacaraan itu mengalir menuju acara temu kangen yang masih belum jelas kapan
dan dimana acara tersebut dilaksanakan. Dan akhirnya tercetuslah ide untuk
mengadakan acara temu kangen di kediaman adam makmun yang dulu sempat tak jadi
waktu lebaran tahun kemarin. Komen-komen dari teman-teman duelpast semakin
memanas dikarenakan banyak sekali obrolan yang membuat telinga dan mata pedih
dan terbakar dari masalah gratisan hingga masalah ketidak jelasan alias tak
terpercaya dari acara tersebut terlebih mengenai OT OT ria (OT adalah omong
tok). maka dari itu aku sendiri membuat rumor-rumor yang tak jelas menjadi
jelas sehingga aku membuat poster dan undangan-undagan dari blog hingga
jejaring sosial mengenai acara duelpast tersebut dan berharap para teman-teman
duelpast menyadari pesan-pesan mengenai acara duelpast tersebut. Beberapa teman-teman
juga telah di kirimi pesan pendek oleh ika dan kesepakatan telah didapat. Meskipun
acara tersebut tergolong acara yang sangat mendadak namun jika teman-teman
duelpast niat datang masalah kanpan dan dimana pastilah akan datang dalam acara
itu.
Pada hari H (minggu 22/01 ) dimana
hari penentuan siap yang absen dalam acara tersebut diawali nasrul yang datang
pertama di alun-alun ( tempat pertemuan pertama acara duelpast dimana alun-alun
temannggung dari dulu merupakan tempat perkumpulan sebelum acara duelpast
berlangsung). Dilanjutkan ika datang di alun-alun sambil sms teman-teman yang
sudah fix datang di acara duelpast. Ardian yang sebenarnya akan menyusul
setelah pualang kerja ( jam 3 ) namun dikarena banyak teman kerjannya yang
dibujuk untuk pulang jam 12an sehingga ardian langsung menyusul ke alun-alun
dari tempat kerjanya. Saya sendiri jam 10an masih berada dijogja dikarenakan
ada sesuatu hal yang harus diselesaikan dan sekitar jam 1an setelah dzuhur kami
langsung berangkat dari temanggung menuju rumahnya adam yang jauh dari
tempat-tempat keramaian kota. Tanggo ( angga ) dan lipok ( lia ) mereka akan
menyusul setelah menyelesaikan kegiatan mereka saat itu. Diperjalanan menuju ke
rumahnya adam udara sangatlah fresh dan penuh dengan pepohonan yang senang
tiasa menemani kita dalam perjalanan itu. Beda dengan udara di kota yang sesak
dan penuh polusi. Jalan yang berkelok
namun memiliki sensasi yang mendalam banyak sekali cerita disepanjang
perjalanan itu. Kurang lebih 1 jam kami sudah sampai di rumahnya adam, disana
kami langsung istirahat dan menikmati teh hangat dan makanan ringan dari ibunya
adam, sambil menunggu tanggo dan lipox. Yang membuat aku senang adalah NO
SIGNAL tak ada bar signal di hp kami ( nilai tambahan untuk menikmati liburan
kali ini ) tanpa ada yang bisa mengganggu mood liburan kita!!! Kalaupun terpaksa
harus sms atau telepon harus keluar sekitar 100m dari tempat tersebut.
Tak lama lia datang bersama
adiknya ( adik nemu gede ) yang bernama ipeh ( maap jika salah sebut nama )
yang sudah lama dia tak menghadiri acara duelpast ( kurang lebih 4tahun ) kami
sangat senang melihat lia yang meluangkan waktunya dari semarang untuk
menghadiri acara duelpast walaupun tidak mengikuti acara fulltime namun itu
sudah cukup bagi kami. Kami bercerita banyak hal-hala lucu mengenaik kehidupan
kita ketika berseragam biru abu-abu banyak kisah lucu yang membuat kita tertawa
terbahak-bahak dari masalah ikat pinggang dangdut hingga masalah keganasan guru
kita dulu. Masa penuh kenangan dan penuh cinta. Dan tanggo serta ceweknya
datang membawa duren ( bagi yang cinta duren itu moment yang sangat indah tapi
yang tidak itu adalah siksaan ).
“Wasem duren” kesal aku
“emang aji ra seneg duren?” tanya
lia
“NOTHING FOREVER N EVER” jawab aku
sambil meniup niupkan nafas panjang
“aku yo iyo” lia menegaskan pula
Aku melihat lia dengan penuh
semangat bawa ada yang senasib dengan diriku ini tentang durian ( bau sangat
menyengat menusuk……..) tapi liapun menyelesaikan perkataannya
“aku paling rak seneng karo
mambune duren, tapi aku senneg nek maem duren” dengan expresi polos tanpa dosa
Seketika suara suara diruanga itu
menjadi berubah tawa yang gila, karena ucapan lia tentag tidak suka tapi suka (
hahwhahwhawhah )
Kami menikmati pertemuan kita
tersebut, penuh keceriaan penuh dengan tawa. Banyak lelucon banyak gosip dan
makian yang membuat perut ini terasa meledak. Setelah menghabiskan duren-duren
ibunya adam lalu menawarkan makanan berat menuju ruang makan ( itu moment
paling SIAP duelpast dikala makanan riang telah habis dirampok perut kami )
lalu kami makan untuk mengecharge perut kami. Dikarena sore telah datang maka
lia serta tanggo pun pulang dikarenakan ada acara yang tak bisa ditinggalkan
maka dari itu kami pun melepaskan dengan ikhlas. Lalu kami ikut mengantarkan
mereka sambil menuju tempat untuk campfire duelpast yang sudah disiapkan adam.
Kami ( aku, ika, ardian dan nasrul
) menuju tempat camfire dan adam menjadi GPS bagi lia dan tanggo untuk pulang. Kami
melihat tempat campdire lebih semangat untuk membangun acara duelpast menjadi
lebih meriah disana walaupun cuaca saat itu gerimis tapi kami teteap semangat.
Kami tak takut kehabisan kayu dan
alat tempur untuk bercamping ria dikarenakan banyak sekali ranting ranting
berserakan. Kami pun mencari beberapa ranting dan membakarnya. Dikarenakan udara
semakin dingin dan hujan turun kampiun berkemas dan pulang menuju rumah adam
dan berharap cuaca membaik dikala malam.
Kami pun beristirahat kembali
untuk beribadah dan melakukan recana-recana acara duelpast malam hari. Semangat
kami sempat kendor karena hujan yang tak kunjung reda, udara malam itu sangat
dingin dan kami pun membuat kopi dan susu coklat untuk membuat suasana nampak
hangat. Kami langsung menuju dapur untuk membuat sesuatu untuk memecahkan
kehangatan tubuh, lalu adam punya ide membuat perapian kecil di dapurnya. Lalu kami
ikut dalam ide perapian dari adam sambil menunggu hujan reda. Hanya membuat api
unggu didapur tradisional adam suasana menjadi tidak menjenuhkan semau berubah
menjadi obrolan. Kita terlarut dalam obrolan kecil kita menjadi sebuah forum
yang sengit. Kita saling berargumen dan membahas isu-isu agama dan konspirasi
dunia. Waktu tak terasa hingga hujan pun reda. Gara-gara saling debat perut
kita menjadi keroncongan dan sebelum camp kami pun makan untuk mengembalikan
perut kita menjadi tak berkeroncongan ( terlalu merepotkan tuan rumah ). Karena
tak ingin OT kami merealisasikan campfire reunion di alam terbuka kira-kira jam
11an kampiun siap-siap menjelajah di dinginnya malam serta pekatnya gelap malam
itu. Kami berjalan kaki menyusuri tempat camfire sore tadi. Ika semakin panik
ketika kami ingin membahas tentang DEVIL ( kata-kata populer masyarakat sana
penganti kata hantu ) yang membuat tampak menjadi lucu dengan istilah DEVIL. Tak
ada rasa takut lagi dalam diri kita dan merubah cerita konyol disepanjang
perjalanan. Agar suasana tampak ramai kami pun tak ingin mengeksklusifkan duelpast
makan adam mengajak teman-teman kampungnya untuk ikut dalam acara campfire
tersebut makan suasan menjadi rampai dan keluar lelucon yang merubah suasa
gelap menjadi terang.
Sesampai di camp karena gelap kami
menyalakan alat bantu peneranagan terlihat sangat basah lalu adam serta teman-temannya
menaruh terpal dan tikar untuk tempat peristirahatan kita disana. Didepan nya
kami membuat api unggu agar kita tak mati kedinginan. Lalu mencari kayu-kayu
yang tak basah, beberapa saaat kayu telah didapat dan kami siap-siap membuat
api unggun ( terasa kami duelpast tak membantu dalam membuat api unggun
tersebut ) jadi perkerjaan yang lebih profesional yang membuat api unggun
dengan kayu yang sedikit basah. Memang terasa susah namun akhirnya kami bisa
menyalakan api tersebut. Dan agar api tersebut terlihat berguna alat-alat
tempur disiapakan ( jagung dan ketela ) kami siapakan untuk dibakar.
Kami pun larut dalam moment api
unggun tersebut kami menyanyi diiringin gitar dari temannya adam dan beberapa
ada yang sedan asyik berbakaran. Semakin malam semakin menjelang pagi tak kami
hiraukan. Suara jangkrik pun tersaiingin oleh tawa kita membuat dini hari
menjadi penuh tawa. Kami terus terjaga hanya bermodal makanan ringan pula dan
bakaran dan minuman hangat kami terus menikmati keakraban kita tersebut
melupakan kesedihan beban di luarsana. Yang jelas kami sangat menikmati liburan
ini memaksimalkan hari luang tersebut.
Hingga pagi hadir, pagi yang
sungguh indah udara segar suara burung-burung berlantun bernyanyi menandakan
pagi sudah datang. Kami pun segera bangkit dan membuat minuman hangat dan
menikmati pagi ini. Walaupun berat sekali meninggalkan tempat camp kami, tapi
kami sangat senang jika harus pergi dan kembali menuju hari-hari yang penuh
polusi penuh dengan kegiatan yang menanti disana.
Kami pun berjalan meninggalkan dan
menuju rumahnya adam. Kami makan pagi dan pulang pamit.
Aku pribadi sangatlah berkesan
moment duelpast camfire’s reunion walaupun yang datang hanya beberapa anak tapi
aku mendapatkan banyak pengalaman dan rasa nyaman penuh keceriaan. Inilah acara
duelpast yang terbaik yang penah aku
datangi tak sekedar makan-makan lalu pulang namun memiliki arti yang bayak (meaningfull)
walaupun hanya 1 malam saja!!! Bisa bebas dengan smart ponsel yang cerewet dan kegiatan
diluar sana tapi aku PUAS!!!
TERIMAKASIH TEMAN-TEMAN DUELPAST YANG DATANG MENGHADIRI ACARA CAMPFIRE’S REUNION SEMOGA DILAIN ACARA DUELPAST YANG AKAN DATANG KALIAN YANG TAK HADIR BISA HADIR MELUANGKAN WALAU HANYA BEBERAPA MENIT DAN KAMI SANGAT MENGHARGAI ITU KARENA KAMI DEULPAST YANG TAK PENAH MENUNTUK BANYAK DARI KALIAN DAN BERHARAP KITA TETAP MENJADI TEMAN YANG SEBENARNYA TANPA ADA EMBELAN-EMBELAN LAIN DIDALAMNNYA
Nb:
Maap jika ada salah kata
Dan masih banyak moment-monet yang
tak bisa saya ceritakan karena faktor kepegalan jari saya :D dan masih banyak
moment dalam sebuah foto yang tak saya uploud sepenuhnya :D